Pengertian dan Jenis Aliran Dari Seni Lukis

    Seni lukis merupakan salah satu cabang dari seni rupa yang merupakan sebuah pengembangan dari kegiatan menggambar dengan diwujudkan dalam karya dua dimensi melalui media kanvas atau karya tiga dimensi dengan media datar lainnya. Dalam lukisan terdapat nilai estetika yang didalamnya memiliki makna, baik tersurat maupun tersirat.

    Sedangkan menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) seni lukis adalah sebuah seni ihwal lukis-melukis dan gambar-menggambar. Umumnya, seorang seniman yang membuat karya seni lukis akan menuangkan ide dan perasaan mengenai lukisannya di permukaan canvas.


Pengertian Seni Lukis Menurut Para Ahli

1. Soedarso SP

    Seni lukis adalah karya manusia yang mengomunikasikan pengalaman-pengalaman batinnya. Pengalaman batin tersebut disajikan dalam gambar secara indah sehingga merangsang timbulnya pengalaman batin pula pada manusia lain yang menghayatinya.

2. Tantan Rustandi

    Menurut Tantan Rustandi dalam Pintar Melukis dengan Cat Akrilik (2009), seni lukis adalah salah satu induk dari seni rupa. Seni lukis sangat terkait dengan gambar. Pada zaman dahulu, seni lukis dimaksudkan untuk tujuan mistis dan propaganda, yaitu untuk menggambarkan keadaan alam.

3. Drs. Isma Tantawi

    Dalam buku Dasar-Dasar Ilmu Budaya (2019),  Drs. Isma Tantawi, M.A. menjelaskan bahwa seni lukis adalah seni yang dikomunikasikan dengan garis dan warna. Garis dan warna sebagai alat seniman untuk mengungkapkan buah pikiran. Tarikan dan model garis, warna, dan tebal-tipisnya warna berperan untuk menyampaikan pesan. Setiap warna memberikan pesan tersendiri.

4. Nooryan Bahari

    Menurut Nooryan Bahari dalam Kritik Seni: Wacana, Apresiasi, dan Kreasi (2008), seni lukis adalah karya seni rupa dua dimensional yang menampilkan unsur warna, bidang, garis, bentuk, dan tekstur. Sebagai bagian dari karya seni murni, seni lukis merupakan bahasa ungkapan pengalaman artistik dan ideologi seseorang pada objek dua dimensi.


Gaya Atau Aliran Seni Lukis
 
    Gaya atau aliran seni lukis sendiri terbagi menjadi tiga bagian, diantaranya sebagai berikut.
 
1. Tradisional
    Gaya seni lukis tradisional merupakan karya yang bersifat secara turun-temurun, yaitu seni lukis yang diciptakan dengan tanpa adanya perubahan dari masa ke masa. Gaya seni lukis tradisional dibagi menjadi dua, yaitu primitif dan klasik.
a. Primitif 
Gaya lukis primitif  memiliki corak warna serta segi bentuk yang sederhana. Contoh sederhananya yaitu seni lukis Suku Asmat di Papua.  
b. Klasik

Seni lukis gaya klasik ini merupakan karya-karya kuno pada zaman dahulu, di Indonesia mulai berkembang pada masa Hindia-Belanda yang awalnya hanya berupa lukisan sederhana dilanjut dengan perkembangan lukisan yang mulai kompleks dan ornamental. 

2. Modern

` Gaya seni lukis modern adalah seni lukis yang sudah mengalami kemajuan, perubahan, dan pembaharuan. Gaya seni lukis modern terbagi menjadi tiga, diantaranya sebagai berikut.

a. Representatif

    Gaya lukis representatif mengandung pengertian yang sesungguhna, nyata, ataupun sesuai keadaan. Gaya representatif terdapat sejumlah gaya, diantaranya sebagai berikut.

• Romantisme, yaitu berisi cerita kehidupan.
 Naturalisme, menggambarkan keadaan alam atau alami.
 Realisme, menggambarkan kenyataan hidup.

b. Deformatif

    Merupakan gaya lukis yang mengandung pengertian sebagai penggambaran keadaan alam yang diubah bentuk tapi masih memiliki bentuk aslinya. Terbagi menjadi tiga gaya, diantaranya.

 Surealisme, gaya seni yang melebih-lebihkan kenyataan.

 Impresionisme, menggambarkan kesan objek dilukis.

 Ekspresionisme, menggambarkan jiwa spontan pelukis saat menggambar objek.

• Kubisme, menggunakan bidang persegi empat atau kubus sebagai dasarnya.

c. Nonrepresentatif

    Mengandung arti sebuah lukisan yang sulit untuk dikenali atau abstrak, membuat sang pelukis menggambar bebas dengan garis, bentuk, dan warna yang sesuka hati.

d. Postmodern

    Yaitu gaya lukisan seni yang berasal dari posmo atau ada setelah masa modern, gaya posmo cenderung lebih memiliki bentuk yang bebas dan ornamental. 

Komentar

Postingan Populer